h Sab'a>h." Ini mencakup cara bacaan yang berbeda yang telah disampaikan oleh para perawi seperti Imam Hafs, Imam Warsh, dan lainnya. Setiap Qari' atau pembaca AlQur'a>n dapat memilih salah satu dari Qiro'a>h ini untuk membacakan Al-Qur'a>n. Dari beberapa pondok pesantren yang ada di pulau madura, masih belum terlalu banyak yang mengajarkan Qira'a>h Sab'a>h. Salah satu pondok pesantren yang mengajarkan Ilmu tersebut dalam penerapan Ilmu Qiro'a>h Sab'a>h adalah pondok pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan. pertama, Bagaimana proses implementasi Qiro'a>h Sab'a>h dalam membaca Al-Qur’a>n di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan Sumenep? Kedua, Apa faktor pengambat dan pendukung dari implementasi qiro’a>h sab’a>h di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan Sumenep? Untuk mengetahui lebih dalam tentang proses pembelajaran Qiro’a>h Sab’a>h yang penulis teliti, maka peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi.. Adapun teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan posisi peneliti sebagai intrumen kunci dan mengambil beberapa informan dari pengasuh,ustadz, dan beberapa santri di pondok pesantren Zainul Ibada Li Tahfidzil Quran Prenduan, sebagai penguat dari penelitian ini. Dari hasil penelitian ini peneliti menemukan beberapa temuan, yang pertama terkait dengan beagaimana proses Impementasi Qiro’a>h Sab'a>h di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan, adalah menggunakan metode t}ori>qotul jama>’i yang merupakan pengabungan imam qurro‟ yang tujuh. proses ini di lakukan dengan talaqqih per-ayat sesuai tertib imam hal ini di lakukan satu kali dalam seminggu sebanyak satu halaman. Kedua, yang menjadi faktor pendukung dan penghambat dari proses pelaksanaan Qira'a>h Sab'a>h di Pondok pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan, adalah kurangnya jadwal proses pelaksanaan Qiro’a>h dalam membaca al-quran tersebut, kurangnya fasilitas yang memadai. Sedangkan yang menjadi faktor pendukung dalam proses pelaksanaan Qiro’a>h ini dalam membaca al-quran adalah adanya mentror atau guru yang ahli di bidang tersebut, adanya kitab panduan yang lenkap, serta tingginya minat belajar para santri." /> IMPLEMENTASI QIRO’AH SAB’AH DALAM MEMBACA AL-QUR’A (Kajian Living Quran di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan Sumenep Madura) h Sab'a>h." Ini mencakup cara bacaan yang berbeda yang telah disampaikan oleh para perawi seperti Imam Hafs, Imam Warsh, dan lainnya. Setiap Qari' atau pembaca AlQur'a>n dapat memilih salah satu dari Qiro'a>h ini untuk membacakan Al-Qur'a>n. Dari beberapa pondok pesantren yang ada di pulau madura, masih belum terlalu banyak yang mengajarkan Qira'a>h Sab'a>h. Salah satu pondok pesantren yang mengajarkan Ilmu tersebut dalam penerapan Ilmu Qiro'a>h Sab'a>h adalah pondok pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan. pertama, Bagaimana proses implementasi Qiro'a>h Sab'a>h dalam membaca Al-Qur’a>n di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan Sumenep? Kedua, Apa faktor pengambat dan pendukung dari implementasi qiro’a>h sab’a>h di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan Sumenep? Untuk mengetahui lebih dalam tentang proses pembelajaran Qiro’a>h Sab’a>h yang penulis teliti, maka peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi.. Adapun teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan posisi peneliti sebagai intrumen kunci dan mengambil beberapa informan dari pengasuh,ustadz, dan beberapa santri di pondok pesantren Zainul Ibada Li Tahfidzil Quran Prenduan, sebagai penguat dari penelitian ini. Dari hasil penelitian ini peneliti menemukan beberapa temuan, yang pertama terkait dengan beagaimana proses Impementasi Qiro’a>h Sab'a>h di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan, adalah menggunakan metode t}ori>qotul jama>’i yang merupakan pengabungan imam qurro‟ yang tujuh. proses ini di lakukan dengan talaqqih per-ayat sesuai tertib imam hal ini di lakukan satu kali dalam seminggu sebanyak satu halaman. Kedua, yang menjadi faktor pendukung dan penghambat dari proses pelaksanaan Qira'a>h Sab'a>h di Pondok pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan, adalah kurangnya jadwal proses pelaksanaan Qiro’a>h dalam membaca al-quran tersebut, kurangnya fasilitas yang memadai. Sedangkan yang menjadi faktor pendukung dalam proses pelaksanaan Qiro’a>h ini dalam membaca al-quran adalah adanya mentror atau guru yang ahli di bidang tersebut, adanya kitab panduan yang lenkap, serta tingginya minat belajar para santri." />

Detail Cantuman

Skripsi

IMPLEMENTASI QIRO’AH SAB’AH DALAM MEMBACA AL-QUR’A (Kajian Living Quran di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan Sumenep Madura)

XML JSON

ABSTRAK
Khorul Warisin. 2024. Implementasi Qiro'a>h Sab’a>h Dalam Membaca AlQura>n (living Quran di Pondok Pesanteren Zainul
Ibad Prenduan Sumenep Madura)
Pembimbing :Agus Kharir M.Pd
Kata kunci :Implementasi, Qiro’a>h Sab’a>h Dalam Membaca Al-Qura>n
Qiro'a>h dalam konteks membaca Al-Qur'a>n merujuk pada cara atau gaya
bacaan yang berbeda yang diakui dan diwariskan dari para perawi Qur'a>n yang
sahih. Ada tujuh Qira'a>h utama yang dikenal dengan sebutan "Qiro'a>h Sab'a>h."
Ini mencakup cara bacaan yang berbeda yang telah disampaikan oleh para perawi
seperti Imam Hafs, Imam Warsh, dan lainnya. Setiap Qari' atau pembaca AlQur'a>n dapat memilih salah satu dari Qiro'a>h ini untuk membacakan Al-Qur'a>n.
Dari beberapa pondok pesantren yang ada di pulau madura, masih belum terlalu
banyak yang mengajarkan Qira'a>h Sab'a>h. Salah satu pondok pesantren yang
mengajarkan Ilmu tersebut dalam penerapan Ilmu Qiro'a>h Sab'a>h adalah pondok
pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan.
pertama, Bagaimana proses implementasi Qiro'a>h Sab'a>h dalam membaca
Al-Qur’a>n di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan
Sumenep? Kedua, Apa faktor pengambat dan pendukung dari implementasi
qiro’a>h sab’a>h di Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan
Sumenep?
Untuk mengetahui lebih dalam tentang proses pembelajaran Qiro’a>h
Sab’a>h yang penulis teliti, maka peneliti menggunakan pendekatan kualitatif
dengan jenis penelitian fenomenologi.. Adapun teknik pengumpulan data yang
peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan
dokumentasi, sedangkan posisi peneliti sebagai intrumen kunci dan mengambil
beberapa informan dari pengasuh,ustadz, dan beberapa santri di pondok pesantren
Zainul Ibada Li Tahfidzil Quran Prenduan, sebagai penguat dari penelitian ini.
Dari hasil penelitian ini peneliti menemukan beberapa temuan, yang
pertama terkait dengan beagaimana proses Impementasi Qiro’a>h Sab'a>h di
Pondok Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan, adalah menggunakan
metode t}ori>qotul jama>’i yang merupakan pengabungan imam qurro‟ yang tujuh.
proses ini di lakukan dengan talaqqih per-ayat sesuai tertib imam hal ini di
lakukan satu kali dalam seminggu sebanyak satu halaman. Kedua, yang menjadi
faktor pendukung dan penghambat dari proses pelaksanaan Qira'a>h Sab'a>h di
Pondok pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Quran Prenduan, adalah kurangnya
jadwal proses pelaksanaan Qiro’a>h dalam membaca al-quran tersebut, kurangnya
fasilitas yang memadai. Sedangkan yang menjadi faktor pendukung dalam proses
pelaksanaan Qiro’a>h ini dalam membaca al-quran adalah adanya mentror atau
guru yang ahli di bidang tersebut, adanya kitab panduan yang lenkap, serta
tingginya minat belajar para santri.


Detail Information

Item Type
SKRIPSI
Penulis
KHOIRUL WARISIN - Personal Name
Student ID
20200006026
Dosen Pembimbing
Agus Kharir, M.Pd - - Dosen Pembimbing 1
Penguji
Dr. Mohammad Fattah, M.A - - Ketua Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
Edisi
Published
Departement
PRODI Ilmu Al-qur an dan Tafsir
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit Perpustakaan UNIA Prenduan : Sumenep.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
SKR.2024
Copyright
UNIVERSITAS AL-AMIEN PRENDUAN
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail