Skripsi
PENGARUH PERBANKAN SYARIAH TERHADAP FINANCIAL DEEPENING DI INDONESIA DENGAN INFLASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING
- Bagikan:
ABSTRAK
Miranda, 2024 Pengaruh Perbankan Syariah Terhadap Financial
Deepening di Indonesia Dengan Inflasi Sebagai
Variabel Moderating
Dosen Pembimbing: Iqbal Rafiqi, M.E
Kata Kunci: Perbankan Syariah, Financial Deepening, Inflasi.
Sektor keuangan memiliki peranan penting dalam meningkatkan
pertumbuhan ekonomi suatu negara. Perbankan syariah sebagai lembaga
intermediasi yang memiliki tugas utama untuk menghimpun dana dari masyarakat
dan menyalurkan dana kepada masyarakat. Dengan demikian, besarnya dana yang
dihimpun oleh pihak bank serta dana yang disalurkan sebagai pembiayaan
menjadi tolak ukur terjadinya pendalaman sektor keuangan (financial deepening).
Dari penelitian yang dilakukan sebelumnya terjadi ketidaklarasan mengenai peran
sektor perbankan terhadap pertumbuhan ekonomi, dari ungkapan Meer dan Seeir
mengatakan bahwa minimnya peran sektor perbankan dalam pertumbuhan
ekonomi. Sedangkan dari penelitian Lismawati mengatakan bahwa sektor
keuangan memiliki kontribusi yang besar dalam membangkitkan roda
perekonomian suatu negara.
Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana
pengaruh perbankan syariah terhadap financial deepening di Indonesia dengan
inflasi sebagai variabel moderating. Permasalahan tersebut dipaparkan dalam
beberapa rumusan masalah yakni: 1). Bagaimana pengaruh dpk terhadap financial
deepening di Indonesia, 2). Apa pengaruh pembiayaan syariah terhadap financial
deepening di Indonesia, 3). Bagaimana pengaruh inflasi terhadap financial
deepening di Indonesia, 4). Apakah inflasi mampu memoderasi hubungan dpk
terhadap financial deepening di Indonesia, dan 5). Apakah inflasi mampu
memoderasi hubungan pembiayaan dengan financial deepening di Indonesia.
Pendekatan yang digunakan peneliti yaitu kuantitatif bersifat kausal
dengan tujuan untuk mengetahui tingkat pengaruh variabel dpk, pembiayaan, dan
inflasi terhadap financial deepening. Peneliti menggunakan data panel yaitu data
yang diperoleh dari beberapa laporan keuangan tahun 2017-2021 Bank Umum
Syariah yang menjadi sampel dari penelitian ini dan data inflasi yang dipublish
dalam otoritas jasa keungan (OJK). Dalam teknik analisis data peneliti
menggunakan uji regresi data panel dan uji moderasi dengan bantuan program
eviews version 12.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1). Dana pihak ketiga
berpengaruh terhadap financial deepening yang dibuktikan dengan nilai signifikan
0,009 < 0,05. 2). Pembiayaan syariah berpengaruh terhadap financial deepening
yang dibuktikan dengan nilai signifikan 0.029 > 0,05. 3). Inflasi tidak
berpengaruh terhadap financial deepening dengan nilai signifikan 0,214 > 0,05.
4). Inflasi tidak mampu memoderasi hubungan variabel dana pihak ketiga
terhadap financial deepening. Dan 5). Inflasi tidak mampu memoderasi hubungan
variabel pembiayaan syariah terhadap financial deepening.
Detail Information
| Item Type |
SKRIPSI
|
|---|---|
| Penulis |
MIRANDA - Personal Name
|
| Student ID |
20201707029
|
| Dosen Pembimbing |
Iqbal Rafiqi S.E.Sy., M.E - - Dosen Pembimbing 1
|
| Penguji |
DR. KH. Holilur Rahman, S.H.I., M.H.I - - Ketua Penguji
|
| Kode Prodi PDDIKTI | |
| Edisi |
Published
|
| Departement |
PRODI PERBANKAN SYARIAH
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | Perpustakaan UNIA Prenduan : Sumenep., 2024 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
SKR.2024
|
| Copyright |
UNIVERSITAS AL-AMIEN PRENDUAN
|
| Doi |