Skripsi
KONSEPSI BIMBINGAN PRANIKAH BERDASARKAN TOKOH AGAMA ISLAM DAN KRISTEN (Telaah Buku “Pengantin Al-Qur'an: 8 Nasihat Perkawinan Untuk Anak-Anakku” Karya Muhammad Quraish Shihab dan “Berani Menikah: Mengakhiri Masa Lajang Untuk Memasuki Fase Baru Pernikahan Kristen Yang Benar” Karya Jonar Situmorang)
- Bagikan:
ABSTRAK
Muhammad Nurullah Erfany, 2024, Konsepsi Bimbingan Pranikah Berdasarkan
Tokoh Agama Islam Dan Kristen (Telaah
Buku “Pengantin Al-Qur'an: 8 Nasihat
Perkawinan Untuk Anak-Anakku” Karya
Muhammad Quraish Shihab dan “Berani
Menikah: Mengakhiri Masa Lajang Untuk
Memasuki Fase Baru Pernikahan Kristen
Yang Benar” Karya Jonar Situmorang)”
Pembimbing : Totok Agus Suryanto, S.Sos., M.Si
Kata Kunci : Bimbingan, Pranikah
Pernikahan di zaman sekarang tidak lagi dianggap sakral oleh pasangan yang ingin
menikah, banyak orang menikah tanpa melalui jalur bimbingan pranikah, sehingga angka
perceraian meningkat di kalangan masyarakat.
Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah bagaimana konsepsi
bimbingan pranikah berdasarkan tokoh agama Islam dan Kristen melalui telaah buku,
yang dijabarkan dalam tiga fokus yaitu: 1. Bagaimana konsepsi bimbingan pranikah
berdasarkan tokoh agama Islam menurut Muhammad Quraish Shihab di dalam buku
“Pengantin Al-Qur'an: 8 Nasihat Perkawinan Untuk Anak-Anakku” 2. Bagaimana
konsepsi bimbingan pranikah berdasarkan tokoh agama Kristen menurut Jonar
Situmorang di dalam buku “Berani Menikah: Mengakhiri Masa Lajang Untuk Memasuki
Fase Baru Pernikahan Kristen Yang Benar”.
Untuk mengetahui lebih dalam tentang konsepsi bimbingan pranikah, maka peneliti
menggunakan pendekatan penelitian kualitatif kepustakaan (library reasearch) yang
bersifat analisis kualitatif deskriptif. Adapun metode yang digunakan adalah metode
dokumentasi dengan teknik analisis isi (content analysis) yang berkaitan dengan
bimbingan pranikah. Sumber buku primer yang dijadikan acuan penelitian ialah buku
karangan Muhammad Quraish Shihab dengan judul “Pengantin Al-Qur’an: 8 nasihat
perkawinan untuk anak-anakku” dan buku karangan Jonar Situmorang yang berjudul
“Berani Menikah: Mengakhiri Masa Lajang Untuk Memasuki Fase Baru Pernikahan
Kristen Yang Benar”.
Berdasarkan kesimpulan bahwa konsepsi bimbingan pranikah adalah bekal
pengetahuan yang diperoleh sebelum menikah bagi calon pasangan suami dan istri
yang terbagi menjadi dua sudut pandang di kajian ini diantaranya: Muhammad
Quraish Shihab mengungkapkan bahwa dalam urusan pernikahan bisa langgeng
dan bahagia jika menaati sistem dan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan
oleh Allah dalam hukum agama Islam. Sehingga menghasilkan sudut pandang
yaitu, Pertama, Mewujudkan Kepribadian Sebagai Calon Pasangan Suami/Istri,
Kedua, Tanggung Jawab Yang Adil, Ketiga, Membudayakan Keterbukaan Dialog,
Keempat, Mempesiapkan Diri Dalam Berbagai Peranan, Kelima, Menstabilkan
Ekonomi Agar Berkecukupan. Dan Jonar Situmorang mengatakan bahwa sebuah
pernikahan yang akan dimasuki perlu adanya prinsip dan pemikiran terhadap
kekudusan Kristen. Sehingga menghasilkan sudut pandang yaitu, Pertama, Istri
Taat Kepada Suami, Kedua, Kasih Sayang Kepada Suami, Ketiga, Memahami
Perbedaan Pasangan, Keempat, Menjadi Suami Yang Bijaksana dan Istri Yang
Cakap
Detail Information
| Item Type |
SKRIPSI
|
|---|---|
| Penulis |
Muhammad Nurullah Erfany - Personal Name
|
| Student ID |
20208301011
|
| Dosen Pembimbing |
Totok Agus Suryanto, S.Sos., M.Si - - Dosen Pembimbing 1
|
| Penguji |
Heri fadli wahyudi, s.sos,. MA - - Ketua Penguji
|
| Kode Prodi PDDIKTI | |
| Edisi |
Published
|
| Departement |
PRODI Bimbingan dan Penyuluhan Islam
|
| Kontributor |
syaifatul jannah s,sos., m.pd - Kontributor
|
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | Perpustakaan UNIA Prenduan : Sumenep., 2024 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
SKR.2024
|
| Copyright |
UNIVERSITAS AL-AMIEN PRENDUAN
|
| Doi |