Skripsi
URGENSI SANAD AL-QUR’AN DI KALANGAN PARA HUFFAZ DI PONDOK PESANTREN ZAINUL IBAD LI TAHFIDZIL QUR’AN
XML JSON
ABSTRAK
v
Heni Susilowati Ningsih. 2024. Urgensi Sanad Al-Qur’an Di kalangan Para
H{uffa>z{ Di Pondok Pesantren Zainul Ibad
li Tahfidzil Qur’an
Pembimbing: Dr. H. Mohammad Fattah Lc., M.A
Kata Kunci: Sanad al-Qur’an, Huffa>z{, Pondok Pesantren, Zainul Ibad
Al-Qur’a>n al-Kari>m merupakan kitab yang kemurnian atau keasliannya
dijamin oleh Allah Swt, salah satu upaya dalam menjaga kemurnian al-Qur’an
yakni dengan tradisi pemberian sanad al-Qur’an kepada orang-orang yang belajar
al-Qur’an ataupun menghafalkannya. penulis tertarik untuk mengkaji sebuah
penelitian living Qur’an dengan judul diatas karena di era modern ini sanad hifz{
al-Qur’a>n sangatlah penting, karena begitu menjamurnya pendidikan tahfi>z{
al-Qur’a>n Namun lebih mementingkan kecepatan dari pada kualitas hafalan itu
sendiri. Penulis memilih pondok pesantren Zainul Ibad li Tahfidzil Qur’an sebagai
lokasi penelitian, karena pondok tersebut merupakan Pondok Pesantren Khusus
untuk menghafal al-Qur’an yang memiliki program Markaz Isnad fi> al-Qur’a>n
wa al-Qira>’a>t.
Adapun Fokus Penelitian dari penelitian ini adalah 1) Bagaimana
pandangan para huffa>z tentang peran sanad dalam menjaga integritas hafalan alQur’an di Pondok Pesantren Zainul Ibad li Tahfidzil Qur’an. 2) Bagaimana
tahapan atau proses untuk bisa mendapatkan sanad dan metode pengijazahan
sanad al-Qur’an yang digunakan di Pondok Pesantren Zainul Ibad li Tahfidzil
Qur’an.
Sementara metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif
deskriptif. Jenis penelitian adalah penelitian lapangan (field research).
Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi.
Analisis data menggunakan 1) reduksi data 2) penyajian data dan 3) penarikan
kesimpulan, serta keabsahan datanya menggunakan triangulasi sumber data.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) sanad al-Qur’an dikalangan
para huffa>z{ sangatlah penting, karna sanad al-Qur’an adalah sendi utama dalam
keterjagaan al-Qur’an dan kebersambungan bacaan al-Qur’an dengan Nabi
Muhammad Saw. 2) proses atau tahapan untuk bisa mendapatkan sanad di Pondok
Pesantren Zainul Ibad Li Tahfidzil Qur’an cukup disiplin, seperti khatam alQur’an 30 Juz bil-ghayb, menghafal matan-matan kitab Tuhfatul Athfa>l,
menghafal matan-matan kitab Muqaddimah Jazariyyah dan lain sebagainya.
Adapun Puncak penganugerahan sanad di Pondok ini ialah ketika santri dikatakan
lulus semua persyaratan pengambilan sanad, pengasuh menganugerahi sanad
dengan membacakan silsilah sanad atau disebut syajarotu al-sanad
Detail Information
Item Type |
SKRIPSI
|
---|---|
Penulis |
Heni Susilowati Ningsih - Personal Name
|
Student ID |
20200006068
|
Dosen Pembimbing |
Dr. Mohammad Fattah, M.A - - Dosen Pembimbing 1
|
Penguji |
Moh. Jufriyadi Sholeh, Lc., M.Th.I - - Ketua Penguji
|
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edisi |
Published
|
Departement |
PRODI Ilmu Al-qur an dan Tafsir
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | Perpustakaan UNIA Prenduan : Sumenep., 2024 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
SKR.2024
|
Copyright |
UNIVERSITAS AL-AMIEN PRENDUAN
|
Doi |